Kenapa alat kelamin pria dibilang burung ?

Penis, atau alat kelamin pria, berasal dari bahasa Latin, yang artinya “ekor”. Akar katanya sama dengan phallus, yang memiliki arti sama. Penis merupakan organ eksternal, karena berada di luar ruang tubuh.

Secara praktis, pemakaian istilah “penis” selalu dalam konteks biologi atau kedokteran. Istilah “falus” (dari phallus) dipakai dalam konteks budaya, khususnya mengenai penggambaran penis yang menegang (ereksi). Sedang dalam literatur keagamaan (Islam), kata zakar lebih sering dipakai. Dalam banyak masyarakat, penis memiliki istilah sendiri-sendiri, namun dianggap kasar atau tidak sopan jika diucapkan. Karena itulah kemudian muncul sebutan “burung”, sebagai eufemisme (penghalusan istilah) bagi penis atau alat kelamin pria.

Mengapa “burung” digunakan untuk mengganti istilah “penis”? Tidak ada jawaban pasti untuk hal itu. Bahkan tidak jelas sejak kapan istilah itu mulai digunakan. Namun, kemungkinan besar istilah “burung” digunakan karena kemiripan bentuk atau fisiknya.

Nah kalau kita lihat, apa-apa saja hal yang sama yang dimiliki oleh alat kelamin pria maupun burung  ini:

1. Telur
Alat kelamin pria mempunyai 2 telur yang berguna untuk produksi sperma yang dibutuhkan untuk reproduksi spesiesnya. Begitu juga unggas mempunyai telur yang berguna dalam reproduksi juga. Cocok kan?!

2. Bulu
Ini udah jelas banget kan, meskipun bentuknya agak2 beda, yang satu lebih ke rambut, satunya lebih ke bulu beneran. Tapi kita sebutnya disini bulu aja. Bulu-bulu di keduanya ini berguna untuk melindungi diri dari keadaan luar.

3. Leher Yang Panjang
Ini udah jelas juga kan, keduanya mempunyai leher yang panjang yang sangat berguna untuk menyusup ke dalam lubang-lubang yang sempit dalam rangka mencari mangsa/makanan.

4. Bisa Matuk
Jenis unggas mempunyai paruh yang keras dan tajam untuk mematuk. Alat kelamin pria juga bisa mematuk loh, jangan salah. Kalau unggas mematuk pohon ataupun tanah untuk mengambil makanan, kalau alat kelamin pria, sekali patuk, efeknya bisa sampai 9 bulan.

5. Harus Dikandangin
Burung-burungan biasanya dikandangin, apalagi kalau burung yang bagus-bagus. Alat kelamin pria juga harus dikandangin, apalagi kalau yang punya sering enggak tahu diri dan suka jajan.

Kalau burung tidak dikandangi maka dia bisa kabur kemana-mana. Begitu juga dengan alat kelamin pria, kalau enggak dikandangin atau kandangnya geser dikit, sering membuat keadaan enggak enak dan merasa ada yang "salah " dan "gantung".

6. Suka Dielus
Unggas suka dielus, apalagi alat kelamin pria. Biasanya burung kalau dielus jadi seneng dan jadi lebih jinak. Nah kalau alat kelamin pria abis dielus biasanya jadi lebih kuat dan malah enggak jinak.

Nah sekarang sudah jelas kan kenapa dua benda tersebut saling berhubungan
-------------------------
Sumber

https://www.belajarsampaimati.com/2013/04/mengapa-alat-kelamin-pria-disebut-burung.html?m=1

http://wisbenbae.blogspot.com/2012/02/kenapa-penis-disebut-burung.html?m=0