Selamat Datang Di Blog Saya

Rabu, 16 Oktober 2019

Sejarah smartphone



Smartphone bukan barang yang asing. Ia sudah melekat ke dalam sendi kehidupan masyarakat modern. Hampir semua kebutuhan kian terbantu berkat benda ini, mulai dari pemenuhan kebutuhan informasi, bekerja, memesan makanan, bahkan sampai mencari pasangan. Semuanya bisa selesai dengan satu tap saja.

Smartphone adalah telepon genggam atau telepon seluler pintar yang dilengkapi dengan fitur yang mutakhir dan berkemampuan tinggi layaknya sebuah komputer.

Smartphone dapat juga diartikan sebagai sebuah telephone genggam yang bekerja dengan menggunakan perangkat lunak sistem operasi (OS) yang menyediakan hubungan standar dan mendasar bagi pengembang aplikasi.

Ada juga yang mendefinisikan smartphone sebagai sebuah telephone genggam pintar yang memiliki fitur canggih

Singkatnya, smartphone merupakan komputer kecil yang memiliki kemampuan sebuah telephone.

Berikut ini adalah definisi smartphone menurut para ahli:

1. David Wood
Menurut David Wood, smartphone adalah handphone cerdas yang memiliki kelebihan dibanding alat telekomunikasi lainnya. Kelebihannya terlihat dari proses pembuatannya dan proses penggunaannya

2. Williams dan Sawyer
Menurut Williams dan Sawyer definisi smartphone adalah telepon selular yang memakai beberapa layanan seperti layar, mikroprosesor, memori, dan modem bawaan. Dengan begitu, smartphone memiliki fitur yang lebih lengkap dibanding handphone biasa.

3. Ridi Ferdiana
Menurut Ridi Ferdiana pengertian smartphone adalah perangkan telepon seluler yang dilengkapi dengan berbagai fitur. Dengan begitu, selain sebagai alat telekomunikasi, smartphone juga dapat digunakan untuk keperluan bisnis oleh pengusaha dan masyarakat umum.


Seperti halnya pada komputer atau laptop, sebuah smartphone membutuhkan Operating System (OS) agar bisa bekerja sebagaimana mestinya. Berikut ini adalah beberapa OS smartphone:

iOS
Android
Windows Phone
Blackberry
Bada
Firefox OS
MeeGo OS
Palm
Symbian
Ubuntu
Tizan
Dari sekian banyak OS smartphone yang digunakan, OS yang paling populer adalah Android, iOS, Windows Phone, dan Blackberry.


Beberapa jenis Smartphone dapat dibedakan berdasarkan bentuknya. Berikut ini adalah jenis-jenis smartphone berdasarkan bentuknya:

1. Handphone
Smartphone berbentuk handphone adalah yang paling banyak digunakan karena bentuknya yang lebih kecil dan ringkas dibawa kemana saja.

Umumnya smartphone berbentuk handphone sudah memiliki layar touch screen. Tombol keypad pada smartphone berada pada screen yang dapat dinavigasi melalui touch screen tersebut.

2. iPhone
Ini adalah smartphone berbentuk handphone yang dikeluarkan oleh Apple. Secara garis besar fiturnya sama dengan handphone smartphone pada umumnya.

3. Tablet
Tablet merupakan smartphone yang bentuknya lebih lebar dan terlihat seperti buku. Layarnya lebih lebar dibandingkan dengan handphone dan seringkali dilengkapi dengan mini keyboard jika dibutuhkan.

Biasanya tablet sangat jarang digunakan untuk telephone. Hal ini dikarenakan ukurannya yang cukup besar dan membutuhkan earphone agar bisa nyaman menggunakannya.

4. iPad
iPad adalah istilah untuk tablet yang dikeluarkan oleh brand Apple.

5. Smartwatch
Smartwatch adalah sebuah jam tangan pintar yang terhubung dengan internet dan perangkat lain, misalnya smartphone. Smartwatch dilengkapi dengan fitur GPS, Email, Telephone, SMS, dan prediksi cuaca.

6. iWatch
iWatch adalah produk jam tangan pintar yang dikeluarkan oleh brand Apple. Produk ini hanya bisa terhubung dengan produk iPhone.


Sejarah perkembangan smartphone

Konsep pertama smartphone kabarnya sudah ada sejak pertengahan 1970an. Namun, baru terwujud sekitar 20 tahun setelahnya, yakni saat IBM meluncurkan Simon Personal Communicator yang menunjukkan wajah ke publik pada 1992.


Nama lengkapnya adalah IBM Simon Personal Communicator. Bentuknya besar dengan layar kecil berwarna hijau ditengahnya. Bobotnya terbilang berat, mencapai 500 gram. Namun siapa sangka jika IBM Simon merupakan smartphone pertama di dunia.

IBM Simon pertama kali dijual ke publik pada tanggal 16 Agustus 1994. Harganya terbilang mahal di masa itu yaitu sebesar US$899 (sekitar Rp12,1 jutaan). Fitur -fitur yang dihadirkan terbilang lengkap pada zamannya, mulai dari kalender, e-mail, catatan, mengirim pesan singkat, dan dilengkapi dengan stylus.

Sayang, daya tahan baterainya terbilang kecil, hanya bisa digunakan selama satu jam saja. Inilah yang membuat IBM Simon lenyap dari pasaran dua tahun kemudian.


Selanjutnya, Nokia mulai memasuki dunia smartphone pada 1996. Saat itu, Nokia merilis Nokia 9000 Communicator yang memiliki ketebalan 1,5 inci dan bobot 397 gram, serta dilengkapi dengan tombol dial, navigasi, dan tentunya layar monokrome.

Tak seperti IBM Simon, Nokia 9000 Communicator memiliki keyboard qwerty serta tombol navigasi. Smartphone ini juga mempunyai kemampuan mengirim email, faks, browsing di internet, pemrosesan kata, hingga lembar kerja.

Nokia 9000 Communicator dipersenjatai dengan CPU Intel 24Mhz i386 serta memori yang hanya 8MB saja.


Setahun kemudian, yakni 1997, Ericsson merilis GS88 atau yang disebut Penelope yang mirip dengan Nokia 9000 Communicator, hanya saja dilengkapi layar sentuh dan sebuah stylus.

Dari situ, lalu produsen mulai memproduksi PDA yang juga berfungsi sebagai telepon seluler.


PDA Phone yang diperkalkan pada tahun 2005 ini memang jarang digunakan oleh orang Indonesia. Namun ponsel ini lebih sering digunakan oleh para eksekutif yang selalu sibuk dengan pekerjaannya. PDA sendiri memiliki kepanjangan Personal Digital Asisstant dan menggunakan sistem operasi Windows Phone. Ponsel pintar ini sanggup diajak berkomunikasi selama 3,5-4 jam. Sementara waktu tunggunya diklaim sanggup hingga 150-200 jam.



Symbian adalah sistem operasi mobile dan platform komputasi yang dirancang untuk smartphone. Saat ini Symbian dikelola oleh Accenture. Awalnya Symbian dikembangkan oleh Symbian Ltd. Symbian yang dikenal saat ini berjalan pada platform open-source yang dikembangkan oleh Symbian Foundation pada tahun 2009. Symbian digunakan oleh mayoritas merk ponsel ternama, seperti Nokia, Sony Ericsson, Samsung, Motorola. Symbian merupakan OS mobile terpopuler sebelum Android mengambil alih sejak akhir tahun 2010.

Saham Symbian sempat dimiliki bersama oleh beberapa manufaktur ponsel. Nokia (47,9%), Ericsson (15,6%), Panasonic (10,5%), Samsung (4,5%), Siemens/BenQ (8,4%), Sony Ericsson (13,1%). Sebelum akhirnya Nokia membeli keseluruhan saham Symbian.

Ponsel Symbian yang paling banyak digunakan adalah Symbian OS v6.1s, v7.0s, RV 47 75, v8.OS,v9.1s dan s60 v5. Nokia N-Series yang terkenal itu umumnya menggunakan Symbian OS v9.1s. Hanya Nokia N95 yang menggunakan Symbian OS v9.2s. Ponsel Symbian dengan layar sentuh umumnya menggunakan s60 v5 dan symbian ^3. Namun Nokia e6-00 dan Nokia e7 tak memakai layar sentuh.

Nokia N8 yang terkenal dengan kualitas kameranya, menggunakan Symbian ^3. Pembaharuan pertama untuk Symbian ^3 disebut Symbian Anna dan digunakan oleh Nokia X7-00 dan E6-00. Pembaharuan kedua Symbian ^3 disebut Symbian Belle. Dan Symbian Belle inilah yang menjadi Symbian terakhir.


Symbian berasal dari EPOC, sistem operasi yang dibuat oleh Psion pada tahun 1980. Pada bulan Juni 1998, Psion Software menjadi Symbian Ltd, perusahaan patungan antara Psion dan produsen ponsel Ericsson, Motorola, dan Nokia.

Setelah itu, platform perangkat lunak yang berbeda diciptakan untuk Symbian, yang didukung oleh berbagai kelompok produsen ponsel. Mereka termasuk S60 (Nokia, Samsung dan LG), UIQ (Sony Ericsson dan Motorola) dan MOAP (S) (Jepang seperti Fujitsu, Sharp dll).

Pada bulan Juni 2008, Nokia mengumumkan akuisisi Symbian Ltd, dan mendirikan organisasi nirlaba yang disebut Symbian Foundation didirikan. Symbian OS berikut user interface yang terkait seperti S60, UIQ dan MOAP (S) disumbangkan oleh pemiliknya Nokia, NTT DoCoMo, Sony Ericsson dan Symbian Ltd, untuk Symbian Foundation  dengan tujuan menciptakan platform Symbian yang bebas royalti dan open-source, di bawah OSI dan FSF yang disetujui Eclipse Public License (EPL). Platform ini telah ditunjuk sebagai penerus Symbian OS, setelah peluncuran resmi Symbian Foundation pada bulan April 2009. Platform Symbian secara resmi tersedia sebagai kode sumber terbuka pada Februari 2010.

Nokia menjadi kontributor utama kode Symbian, karena memiliki sumber daya pembangunan untuk Symbian OS dan user interface. Nokia lalu mempertahankan repositori kode sendiri untuk platform pengembangan, dan secara teratur merilis perkembangannya ke repositori umum.

Symbian dimaksudkan untuk dikembangkan oleh komunitas yang dipimpin oleh Symbian Foundation, yang pertama kali diumumkan pada bulan Juni 2008 dan yang secara resmi diluncurkan pada bulan April 2009. Tujuannya adalah untuk mempublikasikan kode sumber untuk platform Symbian seluruhnya dibawah OSI dan FSF yang disetujui Eclipse Public License (EPL). Kode ini diterbitkan di bawah EPL pada 4 Februari 2010. Symbian Foundation melaporkan perpindahan ini sebagai perpindahan basis kode terbesar ke Open Source dalam sejarah.

Namun, beberapa komponen penting di dalam Symbian OS yang berlisensi dari pihak ketiga, mencegah penerbitan sumber kode secara penuh di bawah EPL dengan segera. Banyak sumber diterbitkan di bawah lisensi Symbian Foundation License (SFL) yang mana kode aksesnya terbatas untuk perusahaan anggota saja, meskipun keanggotaannya terbuka untuk semua organisasi.

Pada bulan November 2010, Symbian Foundation mengumumkan perubahan karena kondisi ekonomi dan pasar global (dan juga kurangnya dukungan dari anggota seperti Samsung dan Sony Ericsson). Nokia mengumumkan akan mengambil alih kepengurusan platform Symbian. Symbian Foundation akan tetap pemegang merek dagang dan entitas lisensi dan hanya akan memiliki direktur non-eksekutif yang terlibat.

Pada tanggal 11 Februari 2011, Nokia mengumumkan bahwa mereka akan menggunakan sistem operasi Microsoft Windows Phone sebagai platform smartphone utama, dan Symbian akan menjadi platform yang dengan sistem “franchise/waralaba”. Dengan kata lain Symbian bukan lagi sistem operasi utama Nokia. Akibatnya, aplikasi dengan platform Symbian turun dengan cepat. Penelitian pada Juni 2011 menunjukkan bahwa lebih dari 39% dari pengembang mobile menggunakan Symbian pada saat publikasi berencana untuk meninggalkan platform.

Pada 5 April 2011, Nokia tidak lagi memberikan kode terbuka untuk setiap bagian dari perangkat lunak Symbian dan mengurangi kerjasama dengan sekelompok kecil mitra terpilih di Jepang. Source code yang dirilis di bawah EPL tetap tersedia di repositori pihak ketiga.

Tanggal 22 Juni 2011 Nokia menjalin kesepakatan dengan Accenture. Accenture akan menyediakan pengembangan perangkat lunak berbasis Symbian dan layanan dukungan untuk Nokia sampai 2016, sekitar 2.800 karyawan Nokia menjadi karyawan Accenture hingga Oktober 2011. Pemindahan itu diselesaikan pada 30 September 2011. Secara resmi Nokia 808 PureView merupakan smartphone Symbian terakhir.

Tahun 2013, Symbian telah tamat. Nokia tidak lagi mengembangkannya. Mereka memilih Windows Phone sebagai sistem operasi utama. Alasannya untuk membangun OS Windows Phone hanya membutuhkan kurang dari setahun. Sedangkan mengembangkan Symbian dibutuhkan waktu 22 bulan. Untuk kelas Entry Level, Nokia juga memilih sistem operasi S40, sistem operasi ini dikembangkan pada ponsel Nokia seri Asha.

Symbian pernah merajai sistem operasi smartphone, mulai dari buatan Motorola, Siemens, hingga Nokia. Sistem operasi ini juga tercatat sebagai yang paling banyak terjual, paling tidak sampai akhir 2010.

Penyebab kejatuhan Symbian sebenarnya cukup kompleks. Namun ada dua alasan utama yang menyebabkan hal ini terjadi. Pertama ialah kedatangan dua sistem operasi baru yaitu iOS dan Android. Meski dibanding iOS, kehadiran Android lah yang paling mengancam keberadaan Symbian.

Alasan yang kedua yaitu keputusan Nokia yang “hijrah” ke Microsoft dan sistem operasi Windows Phone. Padahal Nokia merupakan tulang punggung dari Symbian. Keputusan ini turut andil dalam menjatuhkan Symbian. Produk terakhir Nokia bersama Symbian sendiri ialah Nokia 808 PureView.




Sebelum tahun 2002, RIM (Research In Motion) merupakan perusahaan yang bergerak di bisnis pager. Namun semuanya berubah ketika RIM merilis BlackBerry 5810. Smartphone ini menjadi awal kejayaan Research in Motion di industri mobile.

BlackBerry 5810 sendiri sudah mendukung jaringan GSM dan GPRS. Meski dapat digunakan untuk panggilan telepon, pengguna diharuskan memasang headset. Ini dikarenakan BlackBerry 5810 belum dilengkapi dengan mikrofon ataupun pengeras suara.

RIM tetap mempertahankan produk semacam ini hingga awal tahun 2004. Perusahaan asal Kanada tersebut merilis BlackBerry 6710 yang sudah dilengkapi audio built in. Setelah itu, RIM terus merilis berbagai produk smartphone, mulai dari BlackBerry 7200, BlacBerry 7700, BlackBerry 8800, BlackBerry seri Curve, Pearl, dan Bold.

Sayangnya kejayaan itu mulai pudar pada tahun 2011. Kalah bersaing dengan iOS dan Android, serta penjualan PlayBook yang rendah menjadi penyebab kemunduran perusahaan ini.


Tahun 2007, industri perangkat mobile kian berkembang pesat. Hal ini makin diperkuat dengan gebrakan dari Apple yang memperkenalkan iPhone pertamanya di tahun 2007.

Saat itu, perusahaan besutan Steve Jobs dan Steve Wozniak itu memiliki ide untuk mengombinasikan fungsi multimedia, email, dan fitur browsing di dalam satu smartphone.

Tak seperti smartphone pendahulunya, iPhone hanya punya satu tombol pada layar, yakni Home dengan tombol lain di sisi perangkat. Bersamaan dengan itu, Apple juga memperkenalkan OS, iOS, yang meski sederhana tetapi lebih modern.

Di tahun ini juga Time menobatkan iPhone sebagai Best Invention of 2007. Time menyebut iPhone sebagai sebuah platform, bukan sekadar telepon biasa. Alasannya karena iPhone seakan-akan menjejalkan OS X—sistem operasi komputer Apple—ke dalam perangkat yang mungil. Klaim Time bukan tanpa alasan. iOS menggunakan fondasi Darwin, yang merupakan dasar dari OS X.

Selain itu, iPhone memelopori pembuatan perangkat sesuai keinginan vendor, tidak lagi terjebak pada kemauan operator telekomunikasi. Ini membuat semakin banyak smartphone inovatif yang hadir, seperti yang dapat dinikmati sekarang ini

Setelah iPhone diluncurkan, beberapa ponsel Windows Mobile seperti HTC Touch dan Touch Pro melenggang. Tak hanya itu, BlackBerry juga menghadirkan perangkatnya seperti Curve 8300 series.


Android merupakan sistem operasi berbasis Linux yang dikembangkan oleh Android Inc dan dibeli Google pada tahun 2005. Awalnya Android dikembangkan sebagai sistem operasi kamera digital, namun segera dialihkan ke smartphone setelah mempertimbangkan pangsa pasar yang lebih luas.

Setahun setelah iPhone dari Apple melenggang, raksasa teknologi Google menjawab tantangan perkembangan teknologi dengan memperkenalkan OS untuk perangkat mobile-nya, Android.

Saat itu, HTC berparner dengan T-Mobile menggarap sebuah smartphone Android pertama, G1 yang dikenal dengan Dream.

Selanjutnya, persaingan antara iOS, Android, dan Windows Mobile pun makin kencang dengan kehadiran berbagai smartphone seperti iPhone 3Gs dengan iOS, HTC Touch Pro 2, HD 2m Samsung Omnia II yang dibekali OS Windows Mobile.

Sedangkan Android bersaing dengan smartphone seperti HTC Hero, Motorola Cliq, Droid, dan Samsung Galaxy yang mulanya diluncurkan pada 2009. Berbagai OS lain yang turut memeriahkan perkembangan smartphone adalah Garnet OS, webOS, dan Palm OS.

dalam perkembangannya, yakni tahun 2012, Symbian mulai ketinggalan, diikuti juga sejumlah OS lainnya. Pasar pun dikuasai oleh dua OS besar yakni iOS dan Android yang menggunakan layar sentuh.


Seiring dominasi iOS dan kebangkitan Android, Microsoft memutuskan untuk ikut masuk ke lini sistem operasi smartphone dengan mengenalkan Windows Phone pada februari 2010 di ajang Mobile World Congress yang bertempat di Barcelona. Windows Phone sendiri merupakan sistem operasi besutan Microsoft untuk menggantikan Windows Mobile.

Satu tahun kemudian, Microsoft menjalin kerjasama dengan Nokia. Windows Phone menjadi sistem operasi utama semua smartphone Nokia, menggantikan Symbian. Produk pertama hasil kerjasama ini yaitu Nokia Lumia 800 dan Nokia Lumia 710.

Produk Windows Phone yang muncul pertama kali dan masuk ke pasar Indonesia pada than 2015 adalah Nokia Lumia 800 dan Nokia Lumia 710 dengan touchscreen dan berbagai aplikasi.

Semoga menambah wawasan
-----------------
Sumber

https://m.liputan6.com/tekno/read/2669811/menilik-perkembangan-smartphone-dari-masa-ke-masa

http://www.hptekno.com/sejarah-symbian/?fdx_switcher=true

https://www.maxmanroe.com/vid/teknologi/mobile-app/pengertian-smartphone.html

https://www.google.com/amp/s/www.brilio.net/amp/creator/menelusuri-sejarah-perkembangan-smartphone-dari-zaman-ke-zaman-6a3a2e.html

https://id.techinasia.com/talk/kejadian-penting-perkembangan-smartphone

2 komentar:

  1. Balasan
    1. MeeGo
      berbasis Linux sumber selular operasi open proyek sistem. Terutama ditargetkan pada perangkat mobile dan peralatan informasi di pasar konsumen elektronik, MeeGo dirancang untuk bertindak sebagai sistem operasi untuk platform perangkat keras seperti netbook, desktop entry-level , nettop, komputer tablet, komputasi mobile dan perangkat komunikasi, perangkat di dalam kendaraan infotainment, SmartTV / ConnectedTV, IPTV-kotak, ponsel pintar, dan embedded system lainnya. MeeGo saat ini diselenggarakan oleh Yayasan Linux.

      MeeGo dibatalkan pada bulan September 2011, yang mendukung Tizen

      Hapus